Hubungan antara Citra Tubuh dan Konsep Diri dengan Motivasi Bertato pada Wanita di Surakarta
Abstract
Hubungan antara Citra Tubuh dan Konsep Diri dengan Motivasi Bertato
pada Wanita di Surakarta
Correlation between Body Image and Self-Concept with Tattooed Motivation on Woman in Surakarta
Adhisty Anindita Ferani, Suci Murti Karini, Arista Adi Nugroho
Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran
Universitas Sebalas Maret
ABSTRAK
Motivasi bertato adalah dorongan individu untuk membuat goresan di atas kulit yang membentuk sebuah gambar secara permanen untuk mencapai tujuan tertentu. Citra tubuh dan konsep diri yang positif setelah menggunakan tato merupakan salah satu faktor penyebab yang membuat para wanita saat ini banyak yang memiliki serta berkeinginan untuk memiliki tato. Para wanita tersebut beranggapan mereka akan merasa lebih cantik setelah memiliki tato dan semakin banyak pria yang menyukainya.
Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara citra tubuh dan konsep diri dengan motivasi bertato pada wanita. Responden penelitian ini adalah wanita dengan tato permanen di Surakarta dengan jumlah 30 orang yang merupakan responden untuk uji-coba sekaligus sebagai responden penelitian. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive incidental sampling dengan kriteria sampel berusia 16-34 tahun dan merupakan penduduk asli Surakarta. Alat ukur yang digunakan adalah skala motivasi bertato yang memiliki 49 aitem dengan reliabilitas sebesar 0,950, skala citra tubuh yang memiliki 50 aitem dengan reliabilitas sebesar 0,954, dan skala konsep diri yang menggunakan Tennesse Self-Concept Scale yang memiliki 82 aitem dengan reliabilitas sebesar 0,959. Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rx1y =0,108 (0-0,25), p = 0,568 (>0,05), artinya tidak terdapat hubungan signifikan yang positif antara citra tubuh dan motivasi bertato pada wanita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rx2y = 0,115 (0-0,25),; p<0,546 (>0,05), yang berarti tidak terdapat hubungan signifikan yang positif antara konsep diri dengan motivasi bertato pada wanita. Hasil uji chi-square menunjukkan bahwa nilai signifikansi hubungan antara citra tubuh dan konsep diri dengan motivasi bertato sebesar 1,0 (p > 0,05), artinya tidak terdapat korelasi antara citra tubuh dan konsep diri dengan motivasi bertato. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa hipotesis dalam penelitian ini tidak dapat diterima, yaitu tidak terdapat korelasi antara citra tubuh dan konsep diri dengan motivasi bertato pada wanita di Surakarta.
Kata kunci: motivasi bertato pada wanita, citra tubuh, konsep diri
pada Wanita di Surakarta
Correlation between Body Image and Self-Concept with Tattooed Motivation on Woman in Surakarta
Adhisty Anindita Ferani, Suci Murti Karini, Arista Adi Nugroho
Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran
Universitas Sebalas Maret
ABSTRAK
Motivasi bertato adalah dorongan individu untuk membuat goresan di atas kulit yang membentuk sebuah gambar secara permanen untuk mencapai tujuan tertentu. Citra tubuh dan konsep diri yang positif setelah menggunakan tato merupakan salah satu faktor penyebab yang membuat para wanita saat ini banyak yang memiliki serta berkeinginan untuk memiliki tato. Para wanita tersebut beranggapan mereka akan merasa lebih cantik setelah memiliki tato dan semakin banyak pria yang menyukainya.
Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara citra tubuh dan konsep diri dengan motivasi bertato pada wanita. Responden penelitian ini adalah wanita dengan tato permanen di Surakarta dengan jumlah 30 orang yang merupakan responden untuk uji-coba sekaligus sebagai responden penelitian. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive incidental sampling dengan kriteria sampel berusia 16-34 tahun dan merupakan penduduk asli Surakarta. Alat ukur yang digunakan adalah skala motivasi bertato yang memiliki 49 aitem dengan reliabilitas sebesar 0,950, skala citra tubuh yang memiliki 50 aitem dengan reliabilitas sebesar 0,954, dan skala konsep diri yang menggunakan Tennesse Self-Concept Scale yang memiliki 82 aitem dengan reliabilitas sebesar 0,959. Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rx1y =0,108 (0-0,25), p = 0,568 (>0,05), artinya tidak terdapat hubungan signifikan yang positif antara citra tubuh dan motivasi bertato pada wanita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rx2y = 0,115 (0-0,25),; p<0,546 (>0,05), yang berarti tidak terdapat hubungan signifikan yang positif antara konsep diri dengan motivasi bertato pada wanita. Hasil uji chi-square menunjukkan bahwa nilai signifikansi hubungan antara citra tubuh dan konsep diri dengan motivasi bertato sebesar 1,0 (p > 0,05), artinya tidak terdapat korelasi antara citra tubuh dan konsep diri dengan motivasi bertato. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa hipotesis dalam penelitian ini tidak dapat diterima, yaitu tidak terdapat korelasi antara citra tubuh dan konsep diri dengan motivasi bertato pada wanita di Surakarta.
Kata kunci: motivasi bertato pada wanita, citra tubuh, konsep diri
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.